hosting

Thursday, July 18, 2013

Wenger: Arsenal Sanggup Gaji Rooney

Arsenal tidak akan punya hambatan untuk mengajukan tawaran untuk Wayne Rooney. Manajer Arsene Wenger menyatakan bahwa klubnya mampu memenuhi tuntutan gaji bomber Manchester United itu.

Saat ini gaji Rooney di MU hampir menyentuh 250 ribu poundsterling per pekannya atau sekitar Rp 3,8 miliar. Kabarnya pemain depan internasional Inggris itu mencari klub yang mampu membayar setidaknya 200 ribu pounds per pekan.

Seperti diketahui masa depan Rooney di Old Trafford semakin samar. Menyusul komentar manajer baru MU David Moyes yang diklaim sudah membuat dirinya marah dan bingung.

Selain dikabarkan diincar oleh Paris Saint-Germain, Rooney juga gencar dihubung-hubungkan dengan kepindahan ke dua klub rival, Arsenal dan Chelsea.

Klub yang disebutkan terakhir baru saja mengajukan tawaran berupa 10 juta pounds dan David Luiz atau Juan Mata namun ditolak. Sedangkan Arsenal memang belum mengajukan tawaran tapi belum lama ini bos klub Ivan Gazidis memastikan bahwa mereka mampu merekrut Rooney.

"Ini terjadi pada kami tahun lalu dan ini juga bisa saja terjadi pada mereka," ucap Wenger merujuk pada kepindahan Robin van Persie ke MU di musim panas tahun lalu.

"Rooney masih terikat kontrak dan punya dua tahun sisa kontrak jadi ini keputusan sepenuhnya di tangan United. Tapi kami tidak akan ada masalah dengan gaji Rooney," lanjut dia yang dikutip The Sun.

Selain bermasalah dengan Rooney, MU juga sedang mencoba merekrut seorang pemain tengah mumpuni. Pasca kehilangan Thiago Alcantara yang memilih pindah ke Bayern Munich, The Red Devils mencoba mendatangkan eks kapten Arsenal Cesc Fabregas dari Barcelona.

Wenger menolak menutup kans membawa pulang Fabregas. Meski begitu, Fabregas diyakini masih akan bertahan di Camp Nou setidaknya semusim lagi.

"Cesc telah memutuskan untuk bertahan selama setahun ke depan di Barcelona. Kami punya klausa di kontraknya dengan memiliki peluang membelinya kembali jadi kami akan tahu jika itu terjadi," imbuh Wenger.

No comments:

Post a Comment